Cara Membedakan Oli Motor Asli atau Palsu

admin

Kita semua sepekat jika oli pelumas menjadi kebutuhan utama dalam perawatan mesin, baik itu untuk mesin industri, mesin penerbangan, mesin perkapalan, hingga mesin otomotif untuk mobil atau motor. Karena menjadi salah satu komponen penting dalam eksistensi mesin di setiap operasionalnya, oli mempunyai tingkat yang tinggi dari segi “dibutuhkan” oleh para mekanik mesin.

Akibat dari kebutuhan oli pelumas yang begitu tinggi, maka tidak dipungkiri akan muncul sebuah realita bahwa banyak sekali konsumen hingga para distributor pelumas menemukan adanya oli palsu yang beredar di pasaran. Hal ini tentunya akan merugikan dua belah pihak, terutama untuk konsumen sebagai pengguna kendaraan dan juga produsen original dari oli yang nama dan merknya dipalsukan.

Saat ini, semakin banyak saja beredarnya oli palsu sehingga para pemegang kebijakan dari pihak produsen, pemasaran, dan konsumen oli pelumas juga giat memberikan sedikit panduan untuk Anda yang belum tahu bagaimana cara membedakan oli motor asli atau palsu. Berikut ini beberapa cara mudah yang bisa Anda jadikan acuan untuk membedakan kedua oli tersebut.

1. Label pada Kemasan
Salah satu ciri-ciri paling mudah terlihat adalah label pada kemasannya. Apakah oli pelumas yang Anda beli itu barang asli atau palsu. Produsen oli yang asli akan selalu menggunakan teknologi printing atau pencetakan untuk memproduksi label kemasan mereka. Bahkan, ada pula beberapa produsen yang memakai semacam hologramic logo atau kode tersendiri untuk membuktikan keaslian produk mereka.

Sedangkan produk oli palsu menggunakan printing berkualitas rendah sebab ia menyecan dan mencetak ulang logo produk asli tersebut, sehingga detail dan bahan label akan sangat tampak seperti barang palsu.

2. Botol
Para oknum pembuat oli palsu biasanya menggunakan botol bekas yang dikumpulkan dari bekas pemakaian oli. Sementara itu, produsen asli tidak pernah menggunakan botol kemasan daur ulang untuk setiap produknya sehingga Anda dapat melihat ciri-ciri keaslian produk oli mereka.

3. Nomor Identifikasi pada Tutup Botol
Produsen oli yang asli pastinya memakai nomor identifikasi yang diletakkan pada dua tempat berbeda, yakni pada tutup botol dan juga pada badan botol kemasan oli pelumas. Apabila terjadi ketidak-samaan nomor identifikasi pada kedua tempat tersebut, maka sangat mungkin oli pelumas yang Anda beli adalah barang palsu.

4. Warna dan Bau
Perlu diketahui bahwa oli yang asli itu berwarna bening dan tidak berbau sama sekali, sedangkan untuk oli motor yang palsu akan berwarna keruh dan mempunyai bau khas yang tidak sedap. Dengan mengenali ciri-ciri oli pelumas palsu tersebut, Anda dapat dengan mudah membedakan keaslian dan palsu tidaknya oli pelumas yang dijual.

5. Teknologi pada Tutup Botol
Dan terakhir, produsen oli pelumas yang asli tentunya sudah menggunakan teknologi maju dalam pembuatan tutup botol yang mereka gunakan, sehingga hanya dapat digunakan 1 kali saja dan langsung rusak setelah dibuka agar tidak memungkinkan pemalsu menggunakan kembali tutup botol bekas atau daur ulang tersebut.

Tags

Artikel Terkait

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer